Minggu, 22 Juni 2014

ILMU TENTANG RAMADHAN sesi 1



BISMILLAH...

Ramadhan adalah bulan kedermawanan, dimana di dalamnya penuh dengan sadaqah, infaq, untuk saling berbagi, dan saling membahagiakan. Ramadhan adalah bulan pelatihan untuk membersihkan hati dan jiwa, maka barang siapa yang mempersiapkannya fa in shaa Allah, Allah akan memudahkan jalang kita. Allahu'alam bissawab

Alhamdulillahirobbil 'alamin, hari ini Allah memudahkan jalan kami untuk menghadiri kajian menjelang ramadhan oleh ust Abdulloh Saleh Hadromi di masjid An-nur malang. Di jauh hari sebelum hari ini, kami sudah benar-benar menantikan untuk bisa menghadiri kajian tersebut, karena ada rasa kecemasan kami, para undangan kajian, untuk tidak bisa memperbanyak amalan di ramadhan tahun ini (semoga rasa khawatir ini juga dirasakan oleh pembaca, aamiin). Semoga Allah memudahkan amalan dan ibadah kita di ramadhan tahun ini. Tujuan saya untuk menuliskan beberapa bait tulisan disini adalah untuk membagikan sedikit ilmu yang saya dapatkan di kajian tersebut, yang in shaa Allah bermanfaat dan semoga tidak mendatangkan kebingunan.

Di kajian tersebut ust Abdulloh menjelaskan dengan per point agar lebih mudah. berikut adalah ringkasan yang saya buat: 

ILMU TENTANG RAMADHAN

MENYAMBUT BULAN RAMADHAN
Hendaklah kita menyambut kedatangan bulan Ramadhan dengan beberapa perkara berikut:
1. Membayar hutang puasa (apabila mempunyai hutang) sebelum masuk bulan Ramadhan.
2. Memperbanyak puasa dan membaca Al-Qur?an serta amal saleh lainnya pada bulan Sya?ban untuk persiapan Ramadhan.
3. Mempersiapkan diri (lahir dan batin / jasmani dan rohani) secara matang.
NIAT
Wajibnya Berniat Puasa Sebelum Terbit Fajar Shadiq (Waktu Subuh) Ketika Puasa Wajib:
Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Barangsiapa yang tidak berniat sebelum fajar untuk puasa maka tidak ada puasa baginya”. (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah dan al-Baihaqi dengan sanad sahih)
Beliau ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda pula: “Barangsiapa yang tidak berniat puasa pada malam harinya maka tidak ada puasa baginya.” (HR. An-Nasa?i, Al-Baihaqi dan Ibnu Hazm dengan sanad sahih)
Kewajiban untuk berniat sejak malam itu khusus bagi puasa wajib, karena Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam pernah mendatangi Ibunda ?Aisyah radhiallahu anha (pada bulan lain) selain bulan Ramadhan, beliau ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam berkata: “Apakah engkau mempunyai santapan siang ? Kalau tidak ada aku berpuasa”. (HR. Muslim)
WAKTU PUASA
Waktu puasa adalah dari terbit fajar shadiq (waktu Subuh) sampai terbenam matahari (waktu Maghrib) berdasarkan firman Allah Ta?ala dan sabda Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam:
Allah Ta?ala berfirman: ??dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.? (QS. Al-Baqarah: 187).
Ketika turun ayat tersebut sebagian sahabat Nabi ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam sengaja mengambil ?iqal (tali yang dipakai untuk mengikat onta), kemudian mereka letakkan dibawah bantal-bantal mereka, atau mereka ikatkan dikaki mereka. Dan mereka terus makan dan minum hingga jelas dalam melihat kedua ?iqal tersebut (membedakan antara yang putih dari yang hitam).
Dari ?Adiy bin Hatim ?Radhiallahu ?Anhu berkata : “ketika turun ayat: “?hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam.” Aku mengambil ?iqal hitam digabungkan dengan ?iqal putih, aku letakkan di bawah bantalku, aku terus melihatnya pada waktu malam hingga jelas bagiku (tampak yang putih dari yang hitam). Pagi harinya aku pergi menemui Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam dan kuceritakan kepada beliau perbuatanku tersebut. Beliaupun bersabda: “Maksud ayat tersebut adalah hitamnya malam dan putihnya siang”. (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Umar ?Radhiallahu ?Anhu berkata, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Jika malam datang dari sini, siang menghilang dari sini, dan telah terbenam matahari, maka berbukalah orang yang puasa.” (HR. Bukhari dan Muslim)
SAHUR
Sahur adalah makan pada akhir malam yang merupakan sunnah Nabi ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam. Ketika sahur hendaklah seseorang berniat melaksanakan perintah Nabi ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam dan meniru perbuatannya sehingga sahurnya menjadi ibadah dan berniat pula agar sahur menjadikannya kuat ketika berpuasa supaya mendapat pahala karenanya. (Majalis Syahr Ramadhan, Syaikh Utsaimin hlm 77-78)
1. Hikmahnya
Dari Amr bin ‘Ash ?Radhiallahu ?Anhu bahwasanya Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Pembeda antara puasa kita dengan puasa Ahli Kitab adalah makan sahur”. (HR. Muslim)
2. Keutamaannya
a. Sahur Barokah
Dari Abdullah bin Al-Harits ?Rahimahullah dari seorang sahabat Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam berkata: Aku masuk menemui Nabi ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam ketika beliau makan sahur, lalu beliau bersabda: “Sesungguhnya makan sahur adalah barokah yang Allah berikan padamu maka janganlah kamu tinggalkan”. (HR. Imam Ahmad dan An-Nasa?i dengan sanad sahih)
Keberadaan sahur sebagai barokah sangatlah jelas, karena dengan makan sahur berarti mengikuti sunnah, menguatkan dalam puasa, menjadikan seseorang semangat untuk selalu puasa karena merasa ringan, dalam makan sahur juga menyelisihi Ahli Kitab karena mereka tidak melakukan makan sahur.
b. Allah Ta?ala dan para Malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang sahur
Boleh jadi barokah sahur terbesar adalah Allah Ta?ala meliputi orang-orang yang sahur dengan ampunan-Nya, memenuhi mereka dengan rahmat-Nya, malaikat-malaikat Allah memintakan ampunan bagi mereka, berdo’a kepada Allah agar memaafkan mereka, agar mereka termasuk orang-orang yang dibebaskan oleh Allah di bulan Ramadhan.
Dari Abu Said Al-Khudri ?Radhiallahu ?Anhu berkata, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Sahur itu makanan yang barokah, janganlah kamu meninggalkannya walaupun hanya meneguk seteguk air, karena Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang sahur.” (HR. Imam Ahmad dan Ibnu Abi Syaibah dengan sanad kuat)
3. Mengakhirkan Sahur
Disunnahkan mengakhirkan sahur sesaat sebelum fajar, karena Nabi ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam dan Zaid bin Tsabit ?Radhiallahu ?Anhu melakukan sahur, ketika selesai makan sahur Nabi ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bangkit untuk shalat subuh, dan jarak (selang waktu) antara sahur dan masuknya shalat kira-kira lamanya seseorang membaca lima puluh ayat Al-Qur?an.
Anas ?Radhiallahu ?Anhu meriwayatkan dari Zaid bin Tsabit ?Radhiallahu ?Anhu : “Kami makan sahur bersama Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam, kemudian beliau shalat. Aku (Anas) bertanya: “Berapa lama jarak antara adzan (Subuh) dan sahur? Beliau (Zaid bin Tsabit) menjawab: “Kira-kira membaca lima puluh ayat Al-Qur’an.” (HR. Bukhari dan Muslim)
(Majalis Syahr Ramadhan, Syaikh Utsaimin dan Shifat Shoum Nabi, Ali Hasan dan Salim Al-Hilali)
BERBUKA
1. Kapan Orang yang Puasa Berbuka?
Amr bin Maimun Al Audiy: “Para sahabat Muhammad ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam adalah orang-orang yang paling bersegera dalam berbuka dan paling akhir dalam sahur.” (Riwayat Abdur Razaq dalam Al-Mushannaf dengan sanad yang disahihkan oleh Al Hafidz dalam Fathul Bari dan al Haitsami dalam Majma’ Zawaid)
2. Menyegerakan Berbuka
Dari Sahl bin Sa’ad ?Radhiallahu ?Anhu, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Senantiasa manusia di dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka.? (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Abu Hurairah ?Radhiallahu ?Anhu, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Agama ini akan senantiasa menang selama manusia menyegerakan berbuka, karena orang-orang Yahudi dan Nashrani mengakhirkannya.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Hibban dengan sanad hasan)
Dari Sahl bin Sa’ad ?Radhiallahu ?Anhu, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Umatku akan senantiasa dalam sunnahku selama mereka tidak menunggu bintang ketika berbuka (puasa).” (HR. Ibnu Hibban dengan sanad sahih)
3. Berbuka Dengan Apa?
Dari Anas bin Malik ?Radhiallahu ?anhu berkata: “Adalah Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam berbuka dengan beberapa butir ruthab (kurma segar) sebelum shalat (Maghrib), jika tidak ada ruthab maka berbuka dengan beberapa butir tamar (kurma kering), jika tidak ada tamar maka beliau minum dengan beberapa tegukan air.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Khuzaimah dan At-Tirmidzi dengan sanad sahih.)
4. Yang Diucapkan Ketika Berbuka
Dari Abdullah bin Amr bin Al ‘Ash ?Radhiallahu ?Anhuma, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Sesungguhnya orang yang puasa ketika berbuka memiliki do’a yang tidak akan ditolak.” (HR. Ibnu Majah, Al-Hakim, Ibnu Sunni dan Ath-Thayalisi dengan sanad sahih)
Do’a yang paling afdhal adalah do’a ma’tsur dari Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam, bahwa beliau jika berbuka mengucapkan:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ وَثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ.



?Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap, insya Allah.? (HR. Abu Dawud dengan sanad sahih)
Doa sahabat Abdullah bin Amr ?Radhiallahu ?Anhuma ketika berbuka



اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ بِرَحْمَتِكَ الَّتِيْ وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ أَنْ تَغْفِرَ لِيْ.

?Ya Allah! Sesungguhnya aku memohon kepadaMu dengan rahmatMu yang meliputi segala sesuatu, supaya Engkau beri ampunan atasku.? (HR. Ibnu Majah dengan sanad hasan)

Seseorang diperbolehkan berdoa apa saja yang ia suka dari kebaikan dunia dan akhirat.
5. Memberi Makan Orang Yang Puasa
Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Barangsiapa memberi buka orang yang puasa, ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahalanya sedikitpun.” (HR. Imam Ahmad, At-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ibnu Hibban dengan sanad sahih)
Doa tamu kepada orang yang memberikan makanan



اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمْ فِيْمَا رَزَقْتَهُمْ، وَاغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ.

?Ya Allah! Berilah berkah apa yang Engkau rezekikan kepada mereka, ampuni dan belas kasihanilah mereka.? (HR. Muslim)

Berdoa untuk orang yang memberi makanan dan minuman



اَللَّهُمَّ أَطْعِمْ مَنْ أَطْعَمَنِيْ وَاسْقِ مَنْ سَقَانِيْ.

?Ya Allah! Berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan berilah minuman kepada orang yang memberi minuman kepadaku.? (HR. Muslim)

Doa apabila berbuka di rumah orang



أَفْطَرَ عِنْدَكُمُ الصَّائِمُوْنَ، وَأَكَلَ طَعَامَكُمُ اْلأَبْرَارُ، وَصَلَّتْ عَلَيْكُمُ الْمَلاَئِكَةُ.

?Orang-orang yang berpuasa berbuka di sisimu dan semoga orang-orang yang baik memakan makananmu, serta semoga para malaikat memohonkan rahmat untukmu.? (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah dan An-Nasa?i dengan sanad sahih)

(Majalis Syahr Ramadhan, Syaikh Utsaimin dan Shifat Shoum Nabi, Ali Hasan dan Salim Al-Hilali, Hisnul Muslim, Al-Qahthani dll)
untuk kali ini sesi 1 tema ini, cukup sekian dulu. in shaa Allah akan dilanjutkan berbagai ulasan berikutnya. semoga Allah memudahkan ibadah kita di bulan ramadhan.

Solusi: Kapan ya tanggal 1 Ramadhan itu?




BISMILLAH..

Alhamdulillahirobbil'alamin, Ramadhan untuk tahun ini inshALLAH akan segera tiba, dan tidak sedikit orang berlomba-lomba untuk menyambut kedatangannya. Terlebih untuk saudara kita di Indonesia. Mereka sangat bersemangat sekali hingga apapun yang dianggap tidak menghormati orang yang berpuasa, maka dihindarkan. Subhanallah sekali, melihat kegembiraan mereka dan persiapan-persiapan yang telah di-planingkan, semoga ALLAH memudahkannya. 

Hari ini saya menulis di blog ini, hanya sekedar melihat realita yang ada di sekitar saya, terutama karena saya tinggal di Indonesia, maka secara observasional saya ingin menanggapi dan sedikit memberikan solusi dengan permasalahan yang sering muncul di negara saya. Di Indonesia ketika akan menjelang bulan ramadahan, berbagai media telah gencar untuk meliput "1 ramadhan jatuh pada tanggal berapa?". Yah, Maklum lah kami masih menggunakan kalender masehi, walau sebagian besar penduduk Indonesia adalah islam. Perbedaan pendapat ini selalu membuat masyarakat kebingungan, harus ikut yang mana ya?? atau mau puasa aja kok repot?? atau satu agama kok beda-beda sih?. Padahal Islam pada hakikatnya tidak demikian. Islam selalu memberikan kemudahan bagi pemeluknya, dan Islam selalu memberikan yang terbaik untuk kita semua, asalkan kita masuknya secara total, maka semuanya akan terasa mudah, nikmat, dan sempurna. Allahu'alam bissawab.

Nah, untuk memberikan solusi dari permasalahan di atas, alhamdulillah saya menemukan satu artikel dari web favorit saya, yang in shaa ALLAH shahih. (Karena saya bukan mahasiswa Agama Islam, dan kurang tahu banyak tentang ilmunya, jadi yaaa ke yang lebih paham). Berikut adalah penjelasan dari ust. Abdulloh Saleh Hadrami, semoga bermanfaat.

MENJELANG BULAN RAMADHAN
Oleh: Abdullah Saleh Hadrami
1. Menghitung Hari Bulan Sya’ban
Menjelang Ramadhan hendaklah ummat Islam berupaya menghitung bulan Sya?ban. Dalam Islam, satu bulan bisa jadi dua puluh sembilan hari dan bisa jadi pula tiga puluh hari. Puasa atau ?Ied (lebaran) hendaklah berpegang kepada Ru?yah Hilal (bulan), kecuali apabila bulan tidak terlihat dikarenakan tertutup awan atau yang lainnya maka bulan Sya?ban digenapkan tiga puluh hari.
Dari Abu Hurairah ?Radhiallahu ?Anhu berkata: “Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Puasalah kamu karena melihat hilal (bulan), dan berbukalah karena melihat hilal, jika kamu terhalangi awan, sempurnakanlah bulan Sya’ban tiga puluh hari.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Abdullah bin Umar ?Radhiallahu ?Anhuma, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Janganlah kamu puasa hingga melihat hilal, jangan pula kamu berbuka hingga melihatnya, jika kamu terhalangi awan hitunglah bulan Sya’ban.? (HR. Bukhari dan Muslim)
2. Larangan Berpuasa Pada Hari yang Diragukan
Hendaklah kita berpuasa pada bulan Ramadhan apabila telah masuk bulan tersebut dan dilarang mendahuluinya dengan alasan sikap hati-hati (ikhthiyath).
Dari Abu Huarairah ?Radhiallahu ?Anhu, Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam pernah bersabda: “Janganlah kamu mendahului Ramadhan dengan melakukan puasa satu atau dua hari sebelumnya kecuali seseorang yang telah rutin berpuasa maka berpuasalah.” (HR. Muslim)
Shilah bin Zufar meriwayatkan dari Ammar bin Yasir ?Radhiallahu ?Anhu berkata: “Barangsiapa yang berpuasa pada hari yang diragukan berarti telah durhaka kepada Abul Qosim (Rasulullah ?Shallallahu ?Alaihi Wa ?Ala Alihi Wa Sallam) .” (HR. Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, An-Nasa’i dan Bukhari secara ta?liq. Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqolani dalam “Taghliqu Taqliq” menghasankan hadits diatas. Shifat Shoum Nabi, Salim Al-Hilali dan Ali Hasan). 
http://www.kajianislam.net/2007/08/menjelang-bulan-ramadhan/
Gimana, udah jelas?
Apabila pembaca masih menemukan berbagai perdebatan atau perbedaan, maka hendaklah menjahui dari perbedaan tersebut. serta yang dipesankan dari ulama, hal yang perlu dilakukan dalam menyikapi perbedaan pendapat adalah, hendaklah kita menyikapinya dengan lapang dada, serta mengambil keputusan pendapat tersebut dengan pendapat yang dasar hukumnya kuat dan rasional. Ada satu lagi yang sering saya gunakan dalam menyikapi berbagai pendapat, yakni mengikuti hati. sebenarnya hati kita ini memiliki mata dan fitrah yang diarahkan oleh ALLAH subhanahu wa ta'ala. Mata dan fitrah tersebut akan berada dalam kebenaran ketika kita selalu berusaha mendekatkan diri kepadaNYA, dan ketika hal itu kita lakukan, maka in shaa ALLAH Allah tidak akan membiarkan kita hanyut dalam perkara yang subhat dan bathil. Allahu'alam bissawab. semoga bermanfaat dan kemudahan untuk kita semua.

RAMADHAN KAREEM

Sabtu, 21 Juni 2014

Kondisi gas polutan saat ini di Indonesia Kemajuan ekonomi seringkali meminta ongkos dan menciptakan eksternalitas negatif seperti degradasi kualitas lingkungan hidup. Inilah yang terjadi di kota-kota besar Asia sejak awal dekade 1990-an. Menurut United States AsianEnvironmental Program (USAEP), 12 dari 15 kota dengan tingkat polusi udara paling parah berlokasi di Asia. Ibukota negara kita, Jakarta, termasuk satu dari lima kota di Asia yang udaranya paling kotor, disejajarkan dengan Calcutta (India), Beijing (RRC), New Delhi (India), dan Shenyang (RRC) (Zvinakis-USAEP,2002 dalam BPLHD,2002). Tidak hanya di Jakarta, tingkat pencemaran udara di kota Yogyakarta dan kota-kota di Indonesia juga meningkat pesat sehingga menyebabkan turunnya hujan asam (acid rain) akhir-akhir ini (KR, 23/4/2002). Menurut Soedomo (2001), penyumbang emisi terbesar dalam polusi udara di perkotaan adalah hasil pembakaran tidak sempurna dari kendaraan bermotor yang berupa CO, NOx dan SOx. Pencemaran udara dapat menyebabkan kerusakan terhadap manusia dan lingkungan. Pencemaran udara meningkatkan morbiditas dan mortalitas, mempengaruhi produktivitas pertanian, merusak bahan-bahan, berdampak negatif terhadap ekosistem, dan menyebabkan gangguan estetika. Dari seluruh dampak pencemaran di atas, dampak terhadap kesehatan dan kesejahteraan manusia adalah yang dominan dengan kontribusi ±90% dari total kerusakan akibat pencemaran udara (Suhadi 2006). Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan dapat terlihat pada Tabel 1. Tabel 1 Pencemaran udara dan dampak kesehatan Pencemar Dampak Partikulat (timbal, nikel, arsen, karbon) terutama yang berukuran 10 mikrometer ke bawah Meningkatkan risiko gangguan dan penyakit sistem pernapasan dan kardiovaskular. CO Mengganggu konsentrasi dan refleksi tubuh, menyebabkan kantuk dan dapat memperparah penyakit kardiovaskular akibat defisiensi oksigen. CO mengikat hemoglobin sehingga jumlah oksigen dalam darah berkurang. SOx Meningkatkan risiko penyakit paru-paru dan menimbulkan batuk pada pemajanan singkat dengan konsentrasi tinggi. NOx Meningkatkan total mortalitas, penyakit kardiovaskular, mortalitas pada bayi, serangan asma dan penyakit paru-paru kronis. Ozon Menimbulkan iritasi mata, meningkatkan gangguan pernapasan dan serangan asma, dan menurunkan daya tahan tubuh terhadap flu dan pneumonia Senyawa organik yang mudah menguap Menyebabkan iritasi mata, hidung dan tenggorkan; pada beberapa kasus menimbulkan pusing, mual dan kehilangan koordinasi; bersifat karsinogen terutama zat polycylic aromatic hydrocarbons (PAH), benzena dan 1,3 butadiena. Kendaraan bermotor merupakan salah satu sumber bergerak (transportasi) terhadap pencemaran udara. Penggunaan bahan bakar kendaraan bermotor baik berupa bahan bakar bensin ataupun solar akan menghasilkan gas buang yang terdiri dari CO2, CO, SO2, NO2, dan HC. Sebanyak 75% keberadaan karbon monoksida (CO) di udara berasal dari emisi kendaraan bermotor (Hil 1984). Gas tersebut dihasilkan dari pembakaran yang tidak sempurna dari bahan bakar kendaraan bermotor dan dapat bertahan di udara hampir selama satu hingga tiga bulan. Beberapa perkiraan persentase zat pencemar lain yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor dapat terlihat pada Tabel 2. Tabel 2 Perkiraan persentase komponen pencemar udara dari sumber pencemar transportasi di Indonesia Komponen Pencemar Persentase (%) CO 71 NOx 9 SOx 1 HC 18 Partikel 1 Total 100 Perkiraan jumlah emisi zat pencemar yang dikeluarkan dari berbagai jenis kendaraan bermotor dapat terlihat pada Tabel 3. Tabel 3Faktor emisi CO untuk berbagai jenis kendaraan dan bahan bakar Jenis Kendaraan CO (gr/km) Mobil Gasoline 24 Truk besar/bis Diesel 2.5 Truk kecil/bis Gasoline 41 Diesel 5.3 Motor 2-tak 17 4-tak 20 Komposisi gas buang yang dikeluarkan dari pembakaran bahan bakar bensin dan solar dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4Komposisi gas buang dari kendaraan bermotor Jenis gas buang Bensin (% volume) Solar (% volume) CO2 9 9 CO 4 0,1 NOx 0,06 0,04 SO2 0,006 0,02 Kendaraan bermotor biasanya menggunakan bahan bakar pencemar berupa bensin atau solar. Penggunaan solar sebagai bahan bakar mesin diesel menghasilkan gas buang dengan kandungan NOx, SOx, CO, hidrokarbon yang tidak terbakar (UHC) dan partikulat-partikulat serta asap hitam. Emisi partikulat yang dikeluarkan oleh mesin diesel sangat berbahaya dibandingkan dengan emisi yang dikeluarkan oleh masin berbahan bakar bensin. Namun jika dibandingkan dengan kendaraaan bensin, kendaraan diesel tidak banyak mengandung CO dan UHC. Di sisi lain, kadar NO2 sangat rendah bila dibandingkan dengan NO. Sehingga komponen utama gas buang motor Diesel yang membahayakan adalah NO dan asap hitam (Faiz, Weaver dan Walsh 1996). Pada suhu normal berbentuk gas yang tidak berwarna. Gas CO dihasilkan dari pembakaran tidak sempurna yang berasal dari minyak tanah, bensin, solar, batu bara atau kayu. Pembakaran tidak sempurna memang sangat mungkin terjadi. Secara teoritis hal tersebut terjadi karena kekurangan gas oksigen (udara) untuk proses pembakarannya. Senyawa CO mempunyai potensi racun yang berbahaya karena mampu membentuk ikatan yang kuat dengan pigmen darah yaitu hemoglobin. Sedangkan, berdasarkan estimasi, Departemen Kesehatan (2003) mencatat jumlah CO dari sumber buatan diperkirakan mendekati 60 juta ton/tahun sehingga ikatan kuat gas CO dan hemoglobin semakin meningkat dan sistem fungsional kesehatan mejadi turun. Pemerintah Republik Indonesia telah mengeluarkan Baku Mutu Udara Ambien (BMUA) di dalam Peraturan Pemerintah tentang Pengendalian Pencemaran Udara (PP Nomor 41 tahun 1999). BMUA nasional ini hanya menyebutkan sembilan jenis polutan umum, yaitu SO2, CO, NO2, O3, HC, PM10, PM2.5, TSP, Pb, dustfall. BMUA untuk enam parameter utama tercantum pada Tabel 5. Tabel 5 Baku Mutu Udara Ambien (BMUA) Nasional Zat pencemar Waktu Pengukuran Konsentrasi μg/m3 CO 1 Jam 26000 24 jam 9000 SO2 1 Jam 900 24 jam 260 1 tahun 60 NO2 1 Jam 400 24 jam 92.5 1 tahun 60 O3 1 Jam 200 1 Tahun 1 tahun 30 HC 3 Jam 160 PM10 24 Jam 150 Tabel 6 Nilai Ambang Batas (NAB) zat kimia di udara tempat kerja Zat pencemar Nilai Ambang Batas mg/m3 ppm CO 29 25 SO2 5,2 2 NO2 5,6 3 Tabel 7 Batas Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) dalam Satuan SI Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) CO 50 5 100 10 200 17 300 34 400 46 500 57,5 Solusi yang pernah ditawarkan Berbagai macam rumusan masalah yang telah dijelaskan di atas dibutuhkan solusi yang tepat untuk memperbaiki keadaan tersebut. Berikut adalah solusi yang ditawarkan oleh penulis : 1. Penggantian bahan bakar. Salah satu polutan yang berbahaya yang dihasilkan oleh asap kendaraan adalah Pb, cara pengendaliannya bisa dilakukan dengan cara pengalihan penggunaan bensin bertimah hitam ke bensin tidak bertimah hitam. Berdasarkan pengamatan, Pemerintah Honduras telah berhasil menghilangkan partikulat timah hitam dari kawasan udara hingga mendekati nol dalam waktu enam bulan. Itu terjadi sejak bensin tak bertimah hitam (Pb) dipakai pada seluruh kendaraan bermotor di negara itu. Hal itu perlu dikembangkan di berbagai negara dengan suatu argumentasi, polusi udara oleh timah hitam jelas sangat mengganggu kesehatan dan merusak lingkungan. 2. Menegakkan hukum yang berlaku. Pemerintah mempunyai posisi yang paling strategis dalam upaya mengendalikan pencemaran Pb ini. Dengan wewenang yang dimiliki, pemerintah dapat menyusun tata kota dan rambu lalu lintas yang memungkinkan kendaraan dapat berjalan lancar, mengontrol polutan Pb secara berkala saat pajak kendaraan dan mengenakan sangsi bagi yang melanggar. Hukum sebagai salah satu sarana dalam upaya untuk mencegah dan menaggulangi akibat yang ditimbulkan emisi gas kendaraan bermotor, karena melalui peraturan perundang-undangan telah ditetapkan syarat-syarat yang harus dipatuhi oleh setiap warga masyarakat. Beberapa peraturan yang berhubungan dengan masalah tersebut adalah a. UU No. 14 Tahun 1992 tentang angkutan jalan pada pasal 50 : 1. Untuk mencegah pencemaran udara yang dapat mengganggu kelestarian lingkungan hidup, setiap kendaraan bermotor wajib memenuhi persyaratan angkatan batas emisi gas buang. 2. Setiap pemilik, pengusaha angkutan umum dan atau pengemudi kendaraan bermotor, wajib mencegah terjadinya pencemaran udara. b. Kep. Menteri Negara Lingkungan Hidup No. KEP 35/ MENLH/ 10/1993 tentang ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor. • Dalam pasal 1 dinyatakan bahwa ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor adalah batas maksimum zat dalam bahan pencemaran yang telah dikeluarkan langsung dari pipa gas buang kendaraan bermotor. • Pasal 4 menetapkan bahwa batas emisi gas buang kendaraan bermotor ditinjau kembali sekurang-kurangnya dalam 5 tahun sekali. Persyaratan yang ditetapkan pemerintah melalui ketentuan di atas dimaksud sebagai upaya untuk pencegahan pencemaran udara yang bersifat preventif. Namun jika persyaratan itu tidak dipatuhi atau dilanggar akan menimbulkan sangsi pidana, seperti ditetapkan dalam pasal 67 UU No.14 tahun 192 yang berbunyi sebagai berikut: ”Barang siapa yang mengemudikan kendaraan bermotor yang tidak Ó 2001 digitized by USU digital library 5 memenuhi syarat ambang batas emisi gas buang, dipidana dengan pidana paling lama 2 bulan atau denda setinggi-tingginya Rp. 2.000.000. Selanjutnya pasal 64 menetapkan, jika seseorang melakukan lagi pelanggaran pertama, maka pidana yang dijatuhkan terhadap pelanggaran yang kedua ditambah dengan sepertiga dari pidana kurungan pokoknya atau bila dikenakan denda dapat ditambah dengan setengah dari denda yang diancam untuk pelanggaran pertama. 3. Pengendalian polusi di lalu lintas. Solusinya dengan memberlakukan metode mematikan mesin kendaraan di traffic light. Cara ini sangat efisien, karena bisa mengurangi jumlah polusi yang keluar tiap menitnya dan juga bisa menghemat bahan bakar mesin. Kita tahu bahwa peningkatan penduduk juga diikuti dengan peningkatan jumlah kendaraan bermotor. Dengan meningkatnya kendaraan bermotor, meningkat pula jumlah polusi yang keluar. Berikut adalah Tabel 8 Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Jenis Kendaraan di Kota Medan. Tabel di atas adalah data jumlah kendaraan yang bertambah di salah satu kota besar di Indonesia tiap tahunnya. Ini belum termasuk juga kendaraan dari luar kota yang ikut masuk ke kota tersebut, dan ikut pula memberikan polusi. Hal ini tidak sekedar memberikan kerugian berupa kemacetan dan polusi udara, pajak kendaraan dari luar kota tersebut tidak masuk ke kota yang disinggahi. Begitu banyak kerugian yang di derita kota tersebut. Setidaknya pemerintah kota tersebut harus bisa mengurangi jumlah kendaraan bermotor dari luar kota yang menetap secara terus-menerus di kota tersebut. Adapun kendaraan dari luar kota harus melewati ijin terleih dahulu dan diberikan jangka waktu tertentu selama berada di kota tersebut. Kendaraan yang boleh menetap kurang lebih dari seminggu, bahkan sebulan maupun terus-menerus, harus kendaraan yang berasal dari kota itu sendiri. Berikut adalah skala polutan yang keluar selama selang waktu tertentu, tabel 9. Jumlah polutan SO2 yang keluar per detiknya adalah Rata-rata waktu = antara 5-10 jam dalam tabel di atas, kami menggunakan patokan 7,5 jam. Misal per jam : 20,54 km/jam = 2,74 g/km. 7,5 jam Jadi, per detik : 2,74 g/km x 1 detik = 0,0008 g/km. 3600 detik Jadi, dalam 60 detik kita bisa mengurangi plutan gas CO per unit kendaraan bermotor sebesar : 0,0008 x 60 detik = 0,0456 g/km. Bayangkan apabila metode ini berlaku di semua kota di indonesia, sekian besar polutan yang bisa kita kendalikan dalam waktu hanya 1 menit (60 detik) saja. Amat sangat efektif. Pada tabel jumlah motor yang keluar per tahun 2006 di kota medan sebanyak 985.745 unit, jadi kita bisa mengurangi polutan gas CO yang keluar sebesar: Skala motor : 985.745 unit motor x 0.0456 g/km = 44.993,78 g/km. Ini hanyapada skala motor yang keluar tiap menit-nya. Gagasan Baru yang Ditawarkan Berdasarkan fakta empiris yang ada dan solusi yang pernah ditawarkan, maka upaya terobosan untuk mengurangi jumlah volume polusi udara di Indonesia dapat dilakukan melalui strategi sebagai berikut : Tabel 10. Strategi pengurangan jumlah volume polusi udara di Indonesia Aspek Strategi Pengembangan Internal Re-change pola pikir anak Indonesia dengan memasukkan kurikulum hijau yaitu menerapkan lingkungan bebas polusi Penanaman karakter pada anak Indonesia bahwa polusi adalah penyebab utama kerusakan bumi Perbaikan pola pikir anak terhadap pengguna angkutan umum adalah pahlawan bumi Pemberian materi kurikulum hijau dilakukan dengan aplikasi simulasi atau demonstrasi. Penguatan Eksternal Penegasan terhadap penerapan hukum-hukum pemerintahan dengan fokus pada kinerja internal keamanan lingkungan lalulintas Strategi ini merupakan solusi yang mampu menjawab permasalahan yang terjadi serta mengulas dan memperbaiki kembali persoalan pada solusi yang pernah diterapkan sebelumnya. Dengan penanaman dan pengubahan pola pikir pada anak, menjadikan generasi Indonesia kedepannya dapat menerapkan Indonesia bebas polusi udara sehingga dapat meminimalisir volume polusi udara di dunia. Penemuan anak bangsa melalui pengembangan pola pikir dan penegasan hukum pemerintahan yang diterapkan, mampu menjadi suatu gerakan terpola dan bermanfaat untuk kemajuan bangsa Indonesia. Pihak-pihak yang dapat mengimplementasikan gagasan Gagasan ini dapat terwujud melalui partisipasi aktif dari pihak-pihak sebagai berikut : Tabel 11 Identifikasi pelaksana, sumber dana dan program yang diterapkan Pelaksana Sumber dana Program yang diterapkan Lembaga dinas pendidikan Alokasi dana APBN dan APBD pemerintah untuk pengembangan pendidikan Penerapan kurikulum hijau pada pendidikan sekolah dasar anak Lembaga Pemerintahan Indonesia Alokasi dana APBN dan APBD pemerintah untuk peningkatan kualitas keamanan lingkungan Penegasan kembali terhadap hukum-hukum pemerintahan yang terkait dengan kebersihan lingkungan. UU No. 14 Tahun 1992 tentang angkutan jalan pada pasal 50;( Setiap pemilik, pengusaha angkutan umum dan atau pengemudikendaraan bermotor,wajibmencegah terjadinya pencemaran udara.) pihak-pihak yang berpartisipasi guna meningkatan efektifitas pelaksanaan program, berkut ini merupakan pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaan program yang diterapkan: Tabel 12. Peranan elemen terkait dalam meningkatan efektifitas pelaksanaan program pemerintah No. Lembaga Peranan 1 Lembaga penelitian Melakukan riset tentang perkembangan jumlah volume polusi udara di Indonesia. 2 Dinas Pekerjaan angkutan Umum Perbaikan mekanika mesin angkutan umum agar tidak menghasilkan polusi berlebihan. 3 Lembaga Akademisi Memanajemen penggunaan kendaraan bermotor dengan mengutamakan mengggunakan angkutan umum dari pada kendaraan pribadi, mematuhi hukum-hukum yang berlaku, serta mendukung dan partisipasi secara aktif terhadap pelaksanaan program kurikulum hijau untuk pendidikan sekolah dasar. 5 Masyarakat Mematuhi hukum-hukum yang berlaku, lebih mengutamakan berangkutan umum dari pada berkendara pribadi, serta sebagai pendidik di lingkungan sosial, wajib mendukung program kurikulum hijau pada pendidikan sekolah dasar. 6 Profesi Keguruan di tingkat sekolah dasar Memberikan materi secara aktif dan efektif kepada anak dengan penerapan metode simulasi atau demonstrasi pada tiap materi yang diberikan. Langkah-langkah strategis implementasi gagasan Gagasan program yang dapat diimplementaskan dengan baik apabila didukung oleh hal-hal strategis sebagai berikut : 1. Adanya riset berkelanjutan dalam pengembangan monitoring pengurangan jumlah volume polusi udara di Indonesia. 2. Pemerintah bekerja sama dengan lembaga dinas pendidikan untuk mendapatkan hasil kerja yang sinergis dan membantu keberlangsungan penegakan hukum pemerintah di masa depan. 3. Penegasan kembali aturan dalam UU No. 14 Tahun 1992 tentang angkutan jalan pada pasal 50;Untuk mencegah pencemaran udara yang dapat mengganggu kelestarian lingkungan hidup, setiap kendaraan bermotor wajib memenuhi persyaratan angkatan batas emisi gas buang dan Setiap pemilik, pengusaha angkutan umum dan atau pengemudi kendaraan bermotor, wajib mencegah terjadinya pencemaran udara. 4. Komitmen antara pemerintah dan lembaga dinas pendidikan untuk menjadikan Indonesia mampu mengurangi jumlah volume polusi udara di Indonesia. 5. Diperlukan riset ulang untuk memperbaiki sistem dari kendala yang terjadi diluar prediksi.

OBAT TRADISIONAL SEBAGAI IMMUNOMODULATOR



           MAKALAH OBAT TRADISIONAL
WHITE HEALTHY TEA DENGAN KANDUNGAN KENCUR (Kaempferia galanga
(
Linn.)) SEBAGAI IMMUNOMODULATOR
 
  




Oleh:
Ardianti                        (201010410311007)
Mufida                         (201110410311001)
Riskika Yuliatantri          (201110410311016)
Siti Karlina                     (201110410311038)
Fransiska Dwidinda       (201110410311028)
Silvia Riska Pratiwi         (201110410311158)





            PROGRAM STUDI FARMASI
             FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2014



BAB I
PENDAHULUAN
A.     Latar Belakang
Seiring dengan semakin berkembangnya pemahaman mengenai respon imun tubuh dalam menghadapi infeksi maupun penyakit lain, makin berkembang pula penelitian mengenai komponen yang dapat mempengaruhi respon imun tersebut. Adanya pengetahuan mengenai bagaimana sel berkomunikasi (berinteraksi) memungkinkan kita untuk mengembangkan cara memanipulasi jalur komunikasi tersebut. Bahan-bahan yang dapat memodulasi sistimimun tubuh dikenal sebagai imunomodulator.Imunomodulator ini terdiri atas imunostimulator,imunorestorasi, dan imunosupresi. Secara klinis imunomodulator digunakan pada pasien dengan gangguan imunitas, antara lain pada kasus keganasan, malnutrisi, alergi, HIV/AIDS,  dan lain-lain.
Saat ini kita mengenal berbagai bahan yang dinyatakan dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit yang disebut sebagai imunostimulator. Imunomodulator adalah agen yang memengaruhi (melemahkan atau menguatkan) responimunitas. Imunomodulator yang menekan respon imunitas (imunosupresan) biasanya digunakan dalam transplantasi organ untuk mengurangi penolakan terhadap organ baru. Herbal tertentu seperti ginseng, madu dll dapat menjadi imunomodulator alami yang menguatkan respon imunitas (imunoterapi, imunostimulan).
Bahan-bahan herbal yang digunakan sebagai imunostimulator antara lain Kaempferia Galanga L atau sering dikenal dengan kencur. Kencur merupakan salah satu jenis tanaman obat yang termasuk dalam suku temu-temuan. Kencur disebut sebagai tanaman obat karena rimpang tanaman ini berkhasiat bagi kesehatan tubuh dan kecantikan. Kencur mengandung minyak atsiri (0,02 %) berupa sineol asam metil kanil dan penta dekaan, ethyl aster, asam sinamic, borneol, asam cinnamic, kamphene, asam anisic, paraeumarin, alkaloid dan gom, mineral (13,73 %), dan pati (4,14 %).
Sejalan dengan meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai kesehatan,produksi dan konsumsi berbagai bahan ini jugameningkat. Saat ini di Indonesia beredar ratusan produk berbahan herbal baik dari dalam maupun luar negeri. Produk-produk tersebut terdaftar sebagai obat tradisional dan suplemen makanan. Namun produksi tersebut saat ini sudah menjamur dikalangan masyarakat. Untuk menghindari reaksi kejenuhan produk pada masyarakat, saat ini obat herbal dikemas dalam produk lain yakni teh herbal.
Teh herbal sering dikonsumsi sebagai single tea atau umumnya dikombinasi dengan berbagai bahan dan memiliki formula tertentu. Untuk teh herbal pada kegiatan ini akan dikombinasi dengan berbagai bahan alam, dimana akan dikemas ke dalam formulasi teh herbal sebagai imunomodulator. Formulasi tersebut adalah kombinasi dari daun teh sebagai eksipien dan pemberi warna teh, jahe sebagai Corrigent, dan Kencur sebagai adjuvant.
Dengan perpaduan formulasi pada teh herbal tersebut, diharapkan ramuan herbal lebih digemari lagi di kalangan masyarakat dan pemberian bahan tambahan selain bahan aktif (kencur) dapat menunjang khasiat dari Kaempferia Galanga L sebagai imunomodulator atau peningkat daya tahan tubuh.


B.     Tujuan
1.      Untuk memberikan efek imunomodulator pada tubuh dan sebagai penghangat tubuh.
2.      Dapat mengembangkan formulasi teh herbal atau medicinal tea yang dibuat sendiri.
3.      Dapat memberikan pengobatan herbal secara praktis dan efisien.
4.      Dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mengkonsumsi produk herbal yang berbahan aktif Kaempferia Galanga L, khususnya pada produk teh herbal.





BAB II
FORMULA
A.     Komposisi
1.      Daun Teh sebagai eksipien dan pemberi warna pada teh.
a.       Khasiat
· Melawan radikal bebas.
· Dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk membakar lemak.
· Dapat membantu penderita diabetes untuk memproses gula lebih baik lagi, sehingga khasiat teh akan sangat baik untuk membantu penderita diabetes tipe 2.
· Catechin yang terkandung dalam teh tersebut akan sangat baik untuk mencegah tekanan darah tinggi, mengurangi kadar kolesterol yang ada dalam darah dan juga dapat meningkal radikal bebas. Selain itu, catechin juga dapat mengurangi resiko untuk terserang penyakit kardiovascular.
· Membantu mencegah tumbuhnya karied pada gigi dan juga khasiat teh dapat memperkuat gigi.
2.      Jahe sebagai corrigent.
a.       Khasiat
·      Meredakan sakit kepala dan migrain
·      Sebagai Obat Anti Mabuk Kendaraan
·      Meredakan masalah perut (Pencernaan)
·      Kontrol kadar gula darah
·      Meningkatkan kekebalan Tubuh
·      Mengatasi masalah tenggorokan
·      Anti inflamasi
·      Mencegah kanker usus besar
·      Melindungi kesehatan jantung
·      Mengobati Alergi
·      Meredakan flu
·      Mengoptimalkan Sirkulasi darah

3.      Kencur sebagai adjuvant.
a.       Khasiat
Penambah daya tahan tubuh
Dari penelitian terdahulu telah dibuktikan bahwa rimpang kencur memberikan efek analgesic/pegel linu. Pegel linu dapat diartikan sebagai rasa nyeri. Nyeri selalu menyertai setiap penyakit sehingga penderita merasa terteka, tak berdaya dan selalu ingin bebas darinya. Kandungan analgesic pada kencur terdapat pada hasil isolasi dari Kristal Etil parametoksi sinamat yang merupakan komponen terbanyak dalam bentuk bebas.
·    ObatBatuk
Ambil beberapa buah kencur, kupas kulitnya, dan parut. peras, ambil sarinya dan saring. tambahkan sedikit madu dan bubuhkan beberapa tetes air jeruk nipis. Minum 3 kali sehari sampai batuk menghilang. Resep ini lebih diutamakan jika diminum saat penyakit belum parah.
·    Keseleo
Ambil satu rimpang kencur dan beras yang sudah direndam air. Lumatkan kedua bahan dengan air secukupnya. tambahkan minyak kayu putih atau parem. olesakan atau gosokan pada bagian yang keselo. bisa juga dengan menempelkan ramuan yang elah dihaluskan tersebut kebagain yang sakit, lalu balut dengan kain kasa.
·    Beraskencur
Di kalangan masyarakat jawa. dipaduh dengan saripatih beras, kencur diolah menjadi minuman penyegar bernama beras kencur yang bisa menghilangak pegal-pegal dan menyegarkan badan. Minuman ini banyak dijual dipasar tradisonal dan penjajah jamu keliling. Sekarang, kita dapat dengan mudah membeli beras kencur tampa harus bersusah payah memebuatnya sendiri. Misalnya dalam bentuk cair dan siap konsumsi, atau bubuk yang siap seduh. Jika ingin membuat sendiri dirumah, caranya muda. siapkan beras dan kencur sesuai kebutuhan. Jika menginkan rasa dan aroma yang berbeda, tambahkan dengan bahan-bahan lain. Biasanya bahan-bahan lain yang dibubuhkan antara lain: Biji kedaung, rimpang jahe, biji kapulogo, asam jawa, kayu keningar, kunyit, jeruk nipis, atau buah pala. Untuk pemanis, digunakan gula merah, dicampur gula putih atau gula batu.

B.     Pengambilan Bahan
Per sachet mengandung
1.      Daun teh               : 0,75 gram
Dikeringkan sampai sampai kering dan memenuhi standar untuk bisa diseduh.
2.      Jahe                      : 0,50 gram
Digiling menjadi butiran-butiran halus, lalu dikeringkan ditempat yang tidak berangin, hingga bubuk kering.
3.      Kencur                  : 0,50 gram
Digiling menjadi butiran-butiran halus, lalu dikeringkan ditempat yang tidak berangin, hingga bubuk kering.


C.     Alat dan Bahan
Alat
-          Loyang/ nampan, keranjang plastik
-          Sendok
-           wajan dan alat penggoreng
-          Oven
-          blender
-          Kemasan
-          Kertas tea bag
Bahan
-          Daun teh hijau dan teh putih
-          Rimpang Jahe yang telah dipotong-potong
-          Rimpang Kencur yang telah dipotong-potong
D.     Cara Pembuatan
1.      Bahan dicuci dengan air bersih agar bebas dari kotoran, tanah dan debu yang menempel. Hal ini penting dikarenakan kotoran dapat mempengaruhi khasiat yang terkandung dalam bahan baku tersebut. Pencucian dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan. Setelah dicuci, bahan dapat ditiriskan dalam wadah keranjang yang berlubang agar airnya dapat menetes kebawah.

2.      Kemudian dirajang. Perajangan bertujuan untuk mempercepat proses pengeringan. Sebaiknya bahan dirajang dengan pisau tajam yang berbahan stainless steel. Kemudian bahan hasil rajangan disimpan dalam wadah yang bersih.

3.      Rajangan bahan-bahan yang akan dibuat dikeringkan. Pengeringan bertujuan agar mengurangi  kadar air, mempertahankan daya fisiologis bahan serta mengawetkan dan mempertahankan kualitas produk. Pengeringan dengan cara diangin-anginkan pada suhu kamar atau dengan menggunakan oven. Pengeringan rajangan bahan dengan bantuan matahari biasanya dilakukan dengan lama waktu antara 3-5 hari atau kadar airnya dibawah 8 %.

4.      Kemudian setiap pahan di blender secara kasar.

5.      Lalu bahan ditimbang untuk pengemasan setiap isi tea bag.

-          Kencur              : 0,50 g
-          Jahe                   : 0,50 g
-          Teh hijau           : 0,40 g
-          Teh putih           : 0,35 g
6.      Bahan yang telah ditimbang dimasukkan ke dalam tea bag untuk dilakukan pengemasan. Setelah itu dimasukkan dalam kemasan box the herbal dimana dalam satu box teh herbal berisi 5 tea bags white heathy tea. Produk siap dipasarkan untuk dikonsumsi.
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
3.1  Imunomodulator
Sistem imun tubuh terdiri dari banyak komponen. Semua komponen tersebut akan bekerja secara serentak manakala tubuh mendapatkan serangan dari penyakit yang berasal dari luar tubuh maupun dari dalam tubuh kita sendiri. Sistim imun dibagi atas dua jenis, yaitu sistim imun kongenital atau nonspesifik dan sistim imun didapat atau adaptive atau spesifik. Mekanisme pertahanan tubuh oleh sistim imun kongenital bersifat spontan, tidak spesifik, dan tidak berubah baik secara kualitas maupun kuantitas bahkan setelah paparan berulang dengan patogen yang sama. Sedangkan sistim imun didapat muncul setelah proses mengenal oleh limfosit (clonal selection), yang tergantung pada paparan terhadap patogen sebelumnya. Adanya sistim imun kongenital memungkinkan respon imun dini untuk melindungi tubuh selama 4-5 hari, yang merupakan waktu yang diperlukan untuk mengaktivasai limfosit (imunitas didapat). Mekanisme pertahanan tubuh ini dibagi atas 3 fase :
1. Immediate phase, ditandai oleh terdapatnya komponen sistim imun kongenital (makrofag dan neutrofil), yang beraksi langsung terhadap patogen tanpa diinduksi. Jika mikroorganisme (m.o) memiliki molekul permukaan yang dikenali oleh fagosit (makrofag dan neutrofil) sebagai benda asing, akan diserang atau dihancurkan secara langsung. Bila m.o dikenali sebagai antibodi, maka protein komplemen yang sesuai yang berada diplasma akan berikatan dengan m.o, kompleks ini kemudian dikenal sebagai benda asing oleh fagosit dan kemudian diserang atau dihancurkan.
2. Acute-phase proteins atau early phase, muncul beberapa jam kemudian, diinduksi, tetapi masih bersifat nonspesifik, timbul bila fagosit gagal mengenal m.o melalui jalur diatas. M.o akan terpapar terhadap acute-phase proteins (APPs) yang diproduksi oleh hepatosit dan kemudian dikenali oleh protein komplemen. Kompleks m.o, APPs, dan protein komplemen kemudian dikenali oleh fagosit dan diserang serta dihancurkan.
3. Late phase, merupakan respon imun didapat timbul 4 hari setelah infeksi pertama, ditandai oleh clonal selection limfosit spesifik. Pada fase ini dibentuk molekul dan sel efektor pertama.

Mempertahankan kekebalan tubuh diperlukan agar tubuh senantiasa sehat. Meningkatkan dengan menjaga pola hidup sehat, yaitu istirahat/tidur yang cukup, konsumsi makanan bergizi yang mengandung vitamin dan mineral, dan bila perlu menggunakan imunomodulator. Imunomodulator adalah imunostimulasi atau imunopotensiasi, yaitu cara memperbaiki fungsi sistem imun tubuh dengan menggunakan bahan yang merangsang atau meningkatkan kerja sistem tersebut.

Imunomodulator merupakan senyawa tertentu yang dapat meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh baik secara spesifik maupun non spesifik, dan terjadi induksi non spesifik baik mekanisme pertahanan seluler maupun humoral. Pertahanan non spesifik terhadap antigen ini disebut paramunitas, dan zat berhubungan dengan penginduksi disebut paraimunitas. Induktor semacam ini biasanya tidak atau sedikit sekali kerja antigennya, akan tetapi sebagian besar bekerja sebagai mitogen yaitu meningkatkan proliferasi sel yang berperan pada imunitas. Sel tujuan adalah makrofag, granulosit, limfosit T dan B, karena induktor paramunitas ini bekerja menstimulasi mekanisme pertahanan seluler. Mitogen ini dapat bekerja langsung maupun tak langsung misalnya melalui sistem komplemen atau limfosit, melalui produksi interferon atau enzim lisosomal untuk meningkatkan fagositosis mikro dan makro . Mekanisme pertahanan spesifik maupun non spesifik umumnya saling berpengaruh. Dalam hal ini pengaruh pada beberapa sistem pertahanan mungkin terjadi, hingga mempersulit penggunaan imunomodulator.

Terdapat 2 jenis Imunomodulator yaitu Imunomodulator sintesis dan imunomodulator alam. Imunomodulator sintesis adalah seperti Isoprinosin, Levamisol, Vaksin BCG dan banyak lagi. Penggunaan imunomodulator sintetik ini mempunyai beberapa kekurangan seperti mengakibatkan reaksi alergi dan hipersensitivitas pada sesetengah orang. Ia juga dapat mengakibatkan efek samping yang tidak diinginkan. Dengan ini, adalah lebih aman jika digunakan imunomodulator alami karena efek samping darinya juga lebih ringan dibanding dengan imunomodulator sintetik.
Penggunaan tanaman sebagai obat setelah diketahui mengandung antioksidan alami serta dapat meningkatkan aktivitas sistem imun. Terjadi peningkatan dalam dekade terakhir pada manusia karena penggunaan tanaman sebagai obat merupakan suatu pendekatan yang aman dan alami untuk mengobati penyakit. Menurut WHO, imunomodulator haruslah memenuhi persyaratan berikut: secara kimiawi murni atau dapat didefinisikan secara kimia, secara biologik dapat diuraikan dengan cepat, tidak bersifat kanserogenik atau ko-kanserogenik, baik secara akut maupun kronis tidak toksik dan tidak mempunyai efek samping farmakologi yang merugikan serta tidak menyebabkan stimulasi yang terlalu kecil ataupun terlalu besar. Hal ini sesuai dengan Imunomodulator alami, yang tidak bersifat toksik, tidak memilii efek samping farmakoogi yang merugikan .Berbagai tanaman diketahui memiliki aktivitas sebagai imunomodulator di antaranya adalah   Kaempferia Galanga L.
3.2  Kencur
Sebenarnya kencur bukanlah asli tanaman Indonesia, diyakini berasal dari India, namun demikian penyebaran kencur telah merambah ke seluruh Asia sejak lama. Di Indonesia, kencur memiliki beragam nama, Kencur (Indonesia, Jawa), Cikur (Sunda), Ceuko (Aceh); Kencor (Madura), Cekuh (Bali), Kencur, Sukung (Minahasa); Asauli, sauleh, soul, umpa (Ambon), Cekir (Sumba). Dari sinipun sebenarnya kita dapat menarik kesimpulan, bahwa kencur banyak dikenal dimasyarakat kita yang pastinya kaya akan manfaat dan khasiat.

Kencur memiliki aroma yang lebih lembut dibandingkan dengan temu – temuan yang lain. Tanaman ini tumbuh merumpun dengan sosok tanaman yang kecil seolah – olah tidak memiliki batang padahal kalau kita perhatikan dengan seksama kencur memiliki batang semu walaupun pendek. Daunnya banyak dengan berbentuk bulat melebar dan  ujung yang mengecil  dengan warna hijau gelap yang nampak segar.

Kencur mengandung minyak astiri dan alkaloid. Senyawa ini berfungsi sebagai stimulant.
Kandungan tersebut terletak pada hasil isolasi dari kristal etil parametoksi sinamat yang merupakan komponen terbanyak dalam bentuk bebas. Komponen tersebut dapat mereduksi rasa nyeri pada tubuh atau yang sering dikenal dengan pegal linu, akibat dari turunnya daya tahan tubuh.

Kencur juga bisa digunakan sebagai tonikum. Pada anak anak bagus untuk menambah nafsu makan. Kandungan kimia Kencur  yang terdapat di dalam rimpang kencur adalah pati (4,14%), mineral (13,73%), dan minyak astiri (0,02%) berupa sineol, asam metal kanil dan penta dekaan, asam cinnamic, ethyl aster, asam sinamic, borneol, kamphene, paraeumarin, asam anisic, alkaloid. tanamanyang memiliki nama latin Kaempferia galanga atau populer dikenal dengan kencur bisa digunakan untuk beragam pengobatan, salah satunya untuk mengusir diare yang membandel.
3.3  Jahe
Jahe (Zingiber officinale), adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas disebabkan senyawa keton bernama zingeron. Jahe termasuk suku Zingiberaceae (temu-temuan). Nama ilmiah jahe diberikan oleh William Roxburgh dari kata Yunani zingiberi, dari Bahasa Sanskerta, singaberi.
Batang jahe merupakan batang semu dengan tinggi 30 hingga 100 cm. Akarnya berbentuk rimpang dengan daging akar berwarna kuning hingga kemerahan dengan bau menyengat. Daun menyirip dengan panjang 15 hingga 23 mm dan panjang 8 hingga 15 mm. Tangkai daun berbulu halus. Bunga jahe tumbuh dari dalam tanah berbentuk bulat telur dengan panjang 3,5 hingga 5 cm dan lebar 1,5 hingga 1,75 cm. Gagang bunga bersisik sebanyak 5 hingga 7 buah. Bunga berwarna hijau kekuningan. Bibir bunga dan kepala putik ungu. Tangkai putik berjumlah dua.
Rimpang jahe dapat digunakan sebagai bumbu masak, pemberi aroma dan rasa pada makanan seperti roti, kue, biskuit, kembang gula dan berbagai minuman. Jahe juga dapat digunakan pada industri obat, minyak wangi, industri jamu tradisional, diolah menjadi asinan jahe, dibuat acar, lalap, bandrek, sekoteng dan sirup. Dewasa ini para petani cabe menggunakan jahe sebagai pestisida alami. Dalam perdagangan jahe dijual dalam bentuk segar, kering, jahe bubuk dan awetan jahe. Disamping itu terdapat hasil olahan jahe seperti: minyak astiri dan kerosin yang diperoleh dengan cara penyulingan yang berguna sebagai  bahan pencampur dalam minuman beralkohol, es krim, campuran sosis dan lain-lain. Adapun manfaat secara pharmakologi antara lain adalah sebagai karminatif (peluruh kentut), anti muntah, pereda kejang, anti pengerasan pembuluh darah, peluruh keringat, anti inflamasi, anti mikroba dan parasit, anti piretik, anti rematik, serta merangsang pengeluaran getah lambung dan getah empedu.
Kerajaan:
(tidak termasuk)
(tidak termasuk)
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
Z. officinale
Zingiber officinale
Roscoe[1]




3.4  Daun Teh
Teh adalah minuman yang mengandung kafein, sebuah infusi yang dibuat dengan cara menyeduh daun, pucuk daun, atau tangkai daun yang dikeringkan dari tanaman Camellia sinensis dengan air panas. Teh yang berasal dari tanaman teh dibagi menjadi 4 kelompok: teh hitam, teh oolong, teh hijau, dan teh putih. Dan yang digunakan dalam pembuatan teh herbal ini adalah teh hijau dan teh putih.
Teh juga merupakan sumber alami dari kafein, teofilin dan antioksi dan dengan adanya kadar lemak, karbohidrat atau protein mendekati nol persen. Teh bila diminum terasa sedikit pahit yang merupakan kenikmatan tersendiri dari teh.
Teh bunga dengan campuran kuncup bunga melati yang disebut teh melati atau teh wangi melati merupakan jenis teh yang paling populer di Indonesia. Konsumsi teh di Indonesia sebesar 0,8 kilogram per kapita per tahun masih jauh di bawah negara-negara lain di dunia, walaupun Indonesia merupakan negara penghasil teh terbesar nomor lima di dunia.
Teh dikelompokan berdasarkan cara pengolahan. Daun teh Camellia sinensis segera layu dan mengalami oksidasi kalau tidak segera dikeringkan setelah dipetik. Proses pengeringan membuat daun menjadi berwarna gelap, karena terjadi pemecahan klorofil dan terlepasnya unsur tanin. Proses selanjutnya berupa pemanasan basah dengan uap panas agar kandungan air pada daun menguap dan proses oksidasi bisa dihentikan pada tahap yang sudah ditentukan.
Dasar utama pengolahan teh adalah pemanfaatan oksidasi senyawa polifenol yang ada di dalam daun teh. Proses oksidasi ini lazim disebut fermentasi. Pemrosesan teh tidak menggunakan ragi dan tidak ada etanol yang dihasilkan seperti layaknya proses fermentasi yang sebenarnya. Pengolahan teh yang tidak atau kurang benar memang bisa menyebabkan teh ditumbuhi jamur yang mengakibatkan terjadinya proses fermentasi. Teh yang sudah mengalami fermentasi dengan jamur harus dibuang, karena mengandung unsur racun dan unsur bersifat karsinogenik.
Pengelompokan teh berdasarkan tingkat oksidasi terdapat 4, yaitu teh putih, teh hijau, teh hitam, dan teh oolong, namun dalam klasifikasi ini ledih dispesifikasikan pada jenis teh yang digunakan pada produk yang dibuat, yakni :
·         Teh putih
Jenis teh ini merupakan jenis teh terbaik karena untuk mendapatkannya, hanya diambil dari satu pucuk tiap satu pohon, yakni pucuk tertinggi dan utama. Kandungan antioksidan paling tinggi. Dalam prosesnya, daun teh dibiarkan layu secara alami sehingga warnanya menjadi putih. Teh yang dibuat dari pucuk daun yang tidak mengalami proses oksidasi dan sewaktu belum dipetik dilindungi dari sinar matahari untuk menghalangi pembentukan klorofil. Teh putih diproduksi dalam jumlah lebih sedikit dibandingkan teh jenis lain sehingga harga menjadi lebih mahal. Teh putih kurang terkenal di luar Tiongkok, walaupun secara perlahan-lahan teh putih dalam kemasan teh celup juga mulai populer.
·         Teh hijau
Daun teh tidak diberi kesempatan fermentasi (hampir tidak mengalami proses perubahan kimia). Biasanya pucuk teh diproses langsung dengan panas/steam untuk menghentikan aktivitas enzim sehingga sama seperti raw leaf (daun teh awalnya), karena itu selain warnanya masih hijau juga masih mengandung tanin yang relatif tinggi. Daun teh yang dijadikan teh hijau biasanya langsung diproses setelah dipetik. Setelah daun mengalami oksidasi dalam jumlah minimal, proses oksidasi dihentikan dengan pemanasan (cara tradisional Jepang dengan menggunakan uap atau cara tradisional Tiongkok dengan menggongseng di atas wajan panas). Teh yang sudah dikeringkan bisa dijual dalam bentuk lembaran daun teh atau digulung rapat berbentuk seperti bola-bola kecil (teh yang disebut gun powder).

Mutu teh merupakan kumpulan sifat yang dimiliki oleh teh, baik sifat fisik maupun kimianya. Kedua sifat ini telah dimiliki sejak masih berupa pucuk teh maupun diperoleh sebagai akibat teknik penanganan dan pengolahan yang dilakukan.Kandungan senyawa kimia dalam daun teh terdiri dari tiga kelompok besar yang masing-masing mempunyai manfaat bagi kesehatan, yakni:

1.Polifenol
Polifenol merupakan antioksidan jenis bioflavonoid yang 100 kali lebih efektif dari vitamin C dan 25 kali dari vitamin E. Manfaatnya:
·         Menurunkan kadar kolestesterol.
·         Menurunkan tekanan dan kadar gula darah
·         Membantu kerja ginjal dan mencegah terjadinya batu empedu
·         Memperlancar pencernaan
·         Melarutkan lemak dan mencegah kolesterol jahat
2.  Kafein
Unsur kafein dalam teh jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kopi. Manfaatnya:
·         Bersifat sebagai mild stimulant pada sistem saraf pusat sehingga memperlancar sirkulasi darah ke otak.
·         Dengan minum teh secara teratur akan menaikkan tingkat ingatan, cognitive performance, feeling of pleasant dan mood.
3. Essential oil
Teh juga mengandung protein yang dirasakan besar peranannya dalam pembentukan aroma. Manfaatnya:
·         Melarutkan lemak
·         Memperlancar pencernaan dan peredaran darah.
Ada berbagai manfaat teh terhadap kesehatan, diantaranya:
·         Menurunkan resiko penyakit kanker
Berbagai studi menunjukkkan konsumsi teh berperan dalam menurunkan resiko penyakit kanker. Senyawa polifenol dalam teh mampu memberikan perlindungan terhadap zat karsinogenik. ECCG (epigallocatechin gallate) yang terdapat dalam teh hijau merupakan berupa senyawa aktif yang dapat berperan dalam mencegah terjadinya pemicu kanker.

Studi epidemiologis di Jepang menunjukkan penduduk yang mendiami daerah produsen utama teh hijau sangat sedikit tingkat kematiannya akibat kanker. Studi di Iowa, Amerika Serikat terhadap 35 ribu wanita pasca-menopause, melaporkan bahwa teh memiliki khasiat melawan kanker. Hasil studi tersebut menyimpulkan bahwa mereka yang mengkonsumsi minimal dua cangkir teh setiap harinya akan mengurangi resiko terhadap penyakit kanker kandung kemih (40%) dan kanker saluran pencernaan (68%) bila dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh. Teh juga dapat mencegah dan menyembuhkan gangguan pada ginjal karena mampu menetralisir radikal hidroksil yang menyebabkan gangguan metabolisme protein pada ginjal.
·         Menurunkan resiko terjadinya penyakit kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular antara lain terkait dengan kadar lipid (lemak) darah dan tekanan darah. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa teh memiliki khasiat menurunkan resiko penyakit kardiovaskular dengan menurunkan kadar tekanan



Kerajaan:
Divisi:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
C. sinensis
Camellia sinensis
(
L.) Kuntze





BAB V
DAFTAR PUSTAKA

Jurnal
Devagaran, Thineshini dkk. 2010. Senyawa Immunomodulator Dari Tanaman. Skripsi. Fakultas Farmasi. Universitas Padjajaran.
Rarome, Mutiara Anna. 1994. Uji analgesik ekstrak etanol kering rimpang kencur (Kaempferia galanga L.) asal desa Purwodadi pada mencit dengan metode geliat.Karya Tulis. Fakultas Farmasi. UBAYA
Tjen, Koe Jun. 1994. Uji efek analgesik etil para metoksi sinamat yang diisolasi dari rimpang kencur (Kaempferia galanga L.) pada mencit dengan metode Witkin. Karya Tulis. Fakultas Farmasi. UBAYA
Djajakusumah, Tony S. 2010. THE ROLE OF IMMUNOMODULATOR IN THE TREATMENT OF SEXUALLY TRANSMITTED INFECTIONS. Karya Tulis. Fakultas Kedokteran. Universitas Padjajaran Bandung.
Artikel Media online
Internet
Ngenee. 2012. http://ngenee.blogspot.com/2012/04/1001-manfaat-jahe-untuk-kesehatan.html. (diakses pada tanggal 26 desember 2013)
Ngulas, 2013. http://ngulas.blogspot.com/2013/09/khasiat-teh-untuk-kesehatan-tubuh.html. (diakses pada tanggal 26 desember 2013)
Wikipedia, 2013. Camelia sinensis. http://id.wikipedia.org/wiki/Camellia_sinensis. (diakses pada tanggal 26 desember 2013)
Wikipedia, 2013. Jahe .http://id.wikipedia.org/wiki/Jahe. (diakses pada tanggal 26 desember 2013)
Dropfamous, 2013. http://dropfamous.blogspot.com/2013/09/manfaat-jahe.html. (diakses pada tanggal 26 desember 2013)
Wikipedia, 2013. Herbal Tea. http://en.wikipedia.org/wiki/Herbal_tea. (diakses pada tanggal 26 desember 2013)




































Label